Minggu, 15 April 2018

Dear...

Dear adik yang jauh disana.
Dik, adik jadi rekor orang yang paling lama aku cintai loh.
Sejak 2 tahun yang lalu, saat mata kuliah bahasa inggris.
Diriku melihatmu dari kejauhan, saat itu adik sedang tersenyum.
Wajah samping adik yang begitu keren dan mempesona.
Masih teringat sampai detik ini.
Kalau bisa, tentu aku lebih memilih kita tidak jadi siapa-siapa.
Kalau bisa, aku ingin mengenalmu sekadarnya, tanpa perlu membawa perasaan.
Lalu aku tersadar, aku bukan prioritas.

*biar makin sendu segera play lagu galau guys*

Apakah aku boleh mencintai adik lebih dalam?
Atau hanya boleh aku cintai diam-diam?
Apa yang salah dengan mencintai dalam diam?
Banyak orang beranggapan hal itu hanya membuang-buang waktu dan terasa percuma.
Jika saja kita bisa saling jujur satu sama lain.
Apakah adik masih bersama dirinya?
Sampaikan pada dirinya, jika memang ia belum siap biarkan aku saja yang maju.
Kau terlalu indah untuk menanti tanpa kepastian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar